PRABUMULIH – Setelah berjalan hampir satu minggu, pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Kota Prabumulih, Pemerintah Kota Prabumulih berharap tidak terjadi pengembangan virus corona di Kota Prabumulih.
Artinya, dengan PSBB, protokol kesehatan benar-benar harus dilakukan sesuai ketentuan dan dipatuhi.
“Corona atau covid-19 ini seperti penyakit-penyakit biasa, seperti flu burung dan cacar, artinya corona tidak bakal hilang, tapi sepanjang kita hidup bersih dan sehat insyaallah virus corona ini bisa kita hadapi,”kata Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM saat konferensi pers di gedung Pemkot Prabumulih, Selasa (02/06/2020).
Oleh karnanya, kata orang nomor 1 di Kota Prabumulih itu menjelaskan, dalam menghadapi kehidupan new normal, masyarakat tetap diminta untuk terus menjaga kesehatan dan menerapkan pola hidup bersih dalam kehidupan sehari-hari.
Diakuinya memang proses transformasi dalam menjalani kehidupan tidaklah mudah. Sebab, masyarakat harus disiplin dan mengubah kebiasaan hidup yang lama menjadi yang baru. Namun hal ini suatu keharusan untuk terhindar dari virus corona, bahkan penyakit-penyakit lainnya.
“Kalau masyarakat ingin keluar dari PSBB mari kita sama-sama mengikuti anjuran dan protocol kesehatan, seperti sering mencuci tangan dengan sabun, menggunakan masker saat di luar rumah, menjaga jarak sosial dan fisik, serta menghindari kerumuman massa,” ujarnya.
“Inilah waktunya masyarakat dituntut berperan secara aktif dan masif membantu pemerintah, untuk tidak hanya sadar dan taat kepada protokol kesehatan, tetapi juga untuk berhasil melewati pandemi Covid-19 ini,”timpalnya.