MUARA ENIM– Terkait rencana kegiatan eksplorasi hulu minyak dan gas bumi (Migas) PT. Pertamina EP Asset 2 di wilayah Kecamatan Rambang Niru dan Kecamatan Empat Petulai Dangku, Plt. Bupati Muara Enim, H. Juarsah, SH menekankan PT. Pertamina EP memberi kesempatan seluas-luasnya bagi tenaga kerja lokal, terutama warga sekitar lokasi kegiatan perusahaan untuk dapat dipekerjakan.
Hal ini disampaikannya saat membuka sosialisasi rencana kegiatan survey seismic 3 Dimensi PT Pertamina EP Asset 2 di wilayah Kecamatan Rambang Niru dan Empat Petulai Dangku, bersama pihak PT Pertamina EP Asset 2 yang dalam hal ini dihadiri Asisten Manager Eksplorasi PT. Pertamina EP, Ramses Hasoloan Napitupulu dan Manager Legal & Relation PT. Pertamina EP Asset 2, Setio Puji Hartono, di ruang rapat Serasan Sekundang Kantor Pemkab Muara Enim, Rabu (22/7/2020)
Menurut Plt. Bupati, tenaga kerja lokal harus mendapat prioritas bekerja tentunya sesuai syarat dan standar kompetensi yang telah ditetapkan perusahaan, apalagi untuk tenaga non skill sedapat mungkin mengutamakan masyarakat sekitar.
Disisi lain, ia juga meminta pihak perusahaan selalu menjalin komunikasi yang baik dan berkoordinasi dengan para camat, Koramil, Polsek dan kepala desa setempat, serta menjaga hubungan baik dengan masyarakat agar menghindari kesalahpahaman yang dapat menghambat kegiatan usaha eksplorasi perusahaan.
Kepada jajarannya, Plt Bupati menghimbau terutama aparat pemerintahan di Kecamatan Rambang Niru dan Empat Petulai Dangku serta masyarakat di kedua kecamatan tersebut untuk mendukung kegiatan survei seismik 3 dimensi PT. Pertamina EP,tukasnya.
Sementara itu General Manager PT. Pertamina EP Asset 2 yang diwakili Manager Legal & Relation Setio Puji Hartono, menjelaskan bahwa kegiatan survei seismik ini merupakan salah satu bagian penyelidikan untuk mencari potensi cadangan Migas.
Terkait arahan Plt Bupati, pihaknya memang berkomitmen untuk mempekerjakan tenaga kerja lokal khususnya tenaga non skill dalam usaha hulu di Kecamatan Rambang Niru dan Empat Petulai Dangku.