Palembang – Gubernur Provinsi Sumsel H. Herman Deru menegaskan  untuk menjadi seorang  pemimpin harus memiliki  prinsip yang jelas yakni  bertingkah laku  yang benar,  serius, konsisten. Mampu  membagi waktu antara pekerjaan dan keluarga serta  harus memiliki kecakapan berkomunikasi yang baik dan benar.

Hal tersebut disampaikannya saat  menjadi narasumber secara virtual  pada kegiatan Pendalaman Sektoral Dalam Negeri Program Sekolah Pimpinan Tinggi Bank Indonesia ( PSDN SESPIBI ) Angkatan 36 Tahun 2020 dengan tema “Pembangunan UMKM di Sumsel,” di Command Center Kantor Gubernur Sumsel, Kamis (10/9) siang.

“Pemimpin harus mampu mengembangkan dan meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia yang kreatif, inovatif dan terampil. Hal ini juga yang terus saya ingatkan di setiap pertemuan.  Saya selalu sampaikan konsisten, konsekuen dan speed. Karena bannyak tokoh yang  sukses rata-rata mereka konsisten dengan profesinya,” tegas HD.

Lebih jauh Herman Deru menambahkan, pembangunan yang tengah berjalan  di Provinsi Sumsel tetap terfokus pada upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat  yang ditandai dengan pertumbuhan ekonomi yang stabil. Oleh karena itu dia menyebut program dan kebijakan Pemprov P Sumsel adalah mengentaskan kemiskinan serta menekan pengangguran.

“Menyikapi persoalan tersebut, program pendidikan yang melahirkan kecakapan  perlu dilakukan  agar muncul wira usaha baru yang mampu membuka peluang usaha guna menyerap tenaga kerja,” tambahnya.

Dia memberikan apresiasi pada SESPIBI dan jajaran yang mampu  mengasah SDM baru melalui strategic thinking peserta, dengan depalan  sektor yang akan dielaborasi dalam perkulihan di PSDN antara lain sektor manufaktur, sektor farmasi, isektor pariwisata, sektor pendidikan, sektor keuangan, sektor pertanian, sektor UMKM, dan sektor ekonomi kreatif.

“Dengan demikian kita harapkan  dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia, daya saing, dan mempercepat laju pertumbuhan ekonomi,” pungkasnya.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here