Chanelinfo.com Muara Enim | Ketua Dewan Pimpinan Provinsi Sumatera Selatan Lembaga Anti Korupsi (DPP Sumsel-LAKRI) Jumhadi SH, menyampaikan pesan moral untuk penggiat Lembaga, Ormas, atau Forum agar ‘menjalankan aktivitas keoragisasian sesuai esensi dan koridor yang sebenarnya.

Dalam artian Kata Jumhadi jika melaksanakan fungsi kontrol dan pengawasan lakukan dengan profesional dan elegan.

“Kalau koreksi hasil temuan dilapangan terhadap indikasi adanya kekeliruan dari pihak institusi baik pemerintah atau swasta ya sampaikan untuk tujuan dan pembenahan… jangan ada maksud dan kepetingan… Dibelakang aduan… Jangan ada Udang di Balik Aduan”Candanya saat dibincangi portal ini.

Diutarakan Putera Asli Desa Baru Rambang Muara Enim ini dirinya melakoni Aktivis Pemerhati dan Koreksi sebagai Ketua di DPP LAKRI Sumsel ini semata untuk melakukan perbuatan positif untuk kemaslahatan semua.

“Aku cuma pengen berbuat baik untuk diriku dan orang lain… Aku tidak mengharap pujian atau merasa menjadi orang yang paling benar” tuturnya sembari tersenyum penuh makna.

Selain menyoroti isu sosial, pengawasan pelaksanaan pembangunan, kebijakan dan aspirasi masyarakat, LAKRI Sumsel juga ternyata intens melakukan kemitraan dan pembinaan terhadap penggiat Seni Budaya Bangsa.

Terbukti belum lama ini Jumhadi Cs dengan membawa LAKRI nya melakukan pendampingan  Komunitas Seni Jaranan sriwijaya Forum Sriwijaya Budaya Sumsel (FSBS) untuk mengurus legalitasnya ke KEMENKUMHAM.

Ya kami juga konsen dengan Para Pelaku Pelestari Budaya, karena itulah sesuai peraturan dan perundang undangan yang berlaku. agar supaya Komunitas Seni Jaranan Sriwijaya Forum Sriwijaya Budaya Sumsel terus bertahan mengembangkan dan membudayakan seni budaya negara Indonesia dengan rasa aman, nyaman dan terlindungi, kami dampingi dan bantu urus Legalitas mereka” pungkasnya. (Anja-Rian)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here