Chanelinfo.com Prabumulih | Kepala Desa Kemang Tanduk Adi Darminto, menilai pemberitaan yang dimuat di salah satu media online dengan menyebutkan bahwasanya dirinya ‘mengacuhkan awak media dan terkesan ada yang ditutupi’ terlalu berlebih-lebihan.
Hal ini dikemukakan Kades Adi Darminto saat portal ini coba mengklarifikasi kepada yang bersangkutan, Selasa (28/09/2021), pukul 21.30 WIB.
Pemberitaan tersebut sampai dimuat, menurut perkiraan Adi berkemungkinan, lantaran seorang atau beberapa orang yang kebetulan merupakan awak media yang bermaksud berkunjung atau atau pun keperluan lainnya, tak sempat bertemu dengan Kades Adi Darminto, sehingga muncullah persepsi seperti disebutkan.
Padahal kata Adi Darminto, dirinya sangat ‘Open’ terhadap pihak media maupun kalangan Aktivis Lembaga.
Berikut penuturan Adi Darminto, kepada portal ini : diketahuinya bahwa pada Selasa pagi hari itu sekira pukul 08.30 WIB ada yang berkunjung atau bertamu ke kediamannya. Nah pada saat itu menurut Adi dirinya tengah berada di ‘Kamar Mandi’.
“Jam 08.30 wartawan kehuma… aku laa di kamar mandi empai masok nak mandi… 20 menit an kemudian die kisa… ke kantor kades… Sekitar jam 08.50… betemu ngan perangkat desa di kantor kades nyela nanyekan aku… perangkat dek tau… biasenye di huma uji perangkat…” terang Kades Adi Darminto dengan dialeg khas Marga Rambangnya.
Maksud dari perkataan Adi Darminto, setelah dari rumahnya sang tamu rupanya dia lanjut ke Kantor Desa, hal itu diketahui nya dari laporan perangkat Desa.
“Dan sore harinya, saya mendapat kiriman di WA, link portal media online…, saya diberitakan… Seperti itu…” kata Adi.
“itu kan di spanduk kantor Desa ada nomor hape saya kan bisa telpon…, tidak benar kalau saya mengacuhkan rekan media… banyak dan sering yang maen ke kantor, silahturahmi, wawancara atau sekedar ngobrol santai saya terima dan biasa…” ucap Adi Darminto lagi.
Adi menambahkan bahwa hal tersebut hanyalah kesalahan fahaman belaka.
“itu cuma miskomunikasi, tapi dampak pemberitaan yang disebar buat saya dirugikan juga, karena pastinya saya tak seperti yang diberitakan” ucap Adi seraya tertawa.
’20 menit mandi ngan bebaju, Mane aku nak keluah die laa pamit kisa, Ade ninek ngan bini ku saksi, Dek sabaran bai wartawan atu tu (baca : Wartawannya Aja yang ngak sabaran)” tutup Adi Darminto. (**)