Chanelinfo.com Prabumulih | Seperti diketahui bahwasanya Bank sampah adalah suatu tempat yang digunakan untuk mengumpulkan sampah yang sudah dipilah-pilah. Setelah itu, hasil dari pengumpulan sampah yang sudah dipilah akan disetorkan ke tempat pembuatan kerajinan dari sampah atau ke tempat Pengepul sampah.

Sebagai gambaran, Bank sampah dikelola menggunakan sistem seperti perbankan yang dilakukan oleh petugas sukarelawan. Asal muasal berdirinya bank sampah ini sendiri karena adanya keprihatinan masyarakat akan lingkungan hidup yang semakin lama semakin dipenuhi dengan sampah baik organik maupun anorganik.

Sampah yang semakin banyak tentu akan menimbulkan banyak masalah, sehingga memerlukan pengolahan seperti membuat sampah menjadi bahan yang berguna. Alhasil, dengan adanya pengelolaan sampah dengan sistem bank sampah ini diharapkan mampu membantu pemerintah dalam menangani sampah dan meningkatkan ekonomi masyarakat.

Program Bank Sampah ini mendapat respon cukup baik di Kota Prabumulih, salah satunya adalah wilayah Desa Sinar Rambang Kecamatan RKT. Terbukti dengan sebagian besar warga Sinar Rambang, menjadi nasabah dari Bank Sampah.

Hal ini tentunya merupakan indikasi tingkat kesadaran warga Sinar Rambang terhadap pola hidup sehat dengan menjaga kebersihan  lingkungan sangat baik.

“Alhamdulillah, 75 % persen warga kami jadi nasabah, ini sudah jalan selama 5 tahun” terang Indarqo, Kepala Desa Sinar Rambang kepada portal ini Jum’at (12/05/2023).

“Timbangnya (baca : setor) sebulan sekali, Ini jadi tabungan buat ibu-ibu Desa kami, ambil duit nya saat akan Lebaran…” ujarnya menimpali.

“Sebagai Pemdes tentunya kami terus menyemangati warga, karena Desa jadi bersih warga dapat Cuan” kata Indarqo sumringah. (Red)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here