Chanelinfo Muara Enim | Pernyataan PJ Bupati Muara Enim Berkomentar Di WA Grup Biro Muara Enim yang bunyinya seperti ini : “Ado Dak Gaji Kontrol Publik Mendak Katek, Cari Gawe Lain” Anak bini dirumah….. Dak cukup makan kontrol sosial bae…

menjadi Viral dan menuai tanggapan serius dari sejumlah Aktivis Muara Enim, salah satunya adalah Isfa Rozi Pebri sekjen DPD LSM BRANTAS sumsel.

Rozi sangat menyayangkan kata-kata seperti itu, terlontar dari publik figure selevel orang nomor satu di muara enim

“Pj bupati sangat menyinggung para insan penggiat kontrol sosial dengan kata-kata yang tidak pantas di grub WhatsApp Biro Muara Enim, itu terkesan meremehkan para Para insan pers, organisasi dan LSM Yang sebagaimana mestinya menjadi alat kontrol sosial” serunya.

Ditemukannya bahwa kontrol sosial juga sudah di atur dalam undang undang No.17 tahun 2013 tentang organisasi kemasyarakatan pasal 5 dan pasal 6 Organisasi adalah perpanjang tangan dari Pemerintah dan masyarakat.

“seharusnya seorang nomor satu di muara enim ini, harus bersinergi kepada para kontrol sosial.., bukan malah memandang remeh” Sesalnya.

Dilain tempat Donny Aryanto yang juga Aktivis di Kabupaten Muara enim sangat menyayangkan hal tersebut

Menurut Donny Aryanto sekelas PJ Bupati itu orang yang intelektual “dia kan tau kalau Ormas dan LSM itu memang tidak ada yang menggaji, sudah selayaknya kalangan aktivis diberdayakan sesuai potensi dan kapasitas mereka” ujar Donny

“Jadi menurut saya Tulisan itu yang di buat oleh Bapak PJ Bupati Muara enim terkesan menyepelekan Ormas dan LSM yang ada di muara enim saya selaku pribadi Donny Aryanto sangat kecewa dengan tulisan yang di buat bapak PJ Bupati Muara Enim, sebagai pejabat sementara orang no satu di Muara Enim itu bukan omongan orang’ bijak selaku pemimpin di muara enim seharusnya PJ Bupati itu merangkul Dengan organisasi yang ada di Muara Enim untuk mendukung pembangunan ataupun program kerja Bapak Pj” urainya.

“Kalau Pj Bupati Muara Enim tidak segera memberikan Statement dan memohon maaf kepada Rekan Rekan organisasi maupun LSM yang ada di Muara Enim melalui jumpa pers kami akan Aksi turun Kejalan Demo segera PJ Bupati Hengkang dari kota Muara Enim”ancam.nya.

Bahkan saat ini telah beredar di grup-grup WA kalangan aktivis, bahwa kolompok aktivis yang menamakan diri Garda Api Sumsel akan melakukan aksi sebagai buntut dari polemik pernyataan kurang sedap dari Pak Pj Bupati Muara Enim tersebut

Berikut isi rencana aksi yang di Terima pihak media :

Kepada Yth :
*KAPOLRESTA KOTA PALEMBANG*
Cq.
*Kasat Intelkam polresta Palembang*

Salam hormat.
Kami dari… .*GARDA API SUMSEL*…..
….
Akan melaksanakan aksi damai
Yg akan di laksanakan pada

Hari. : *RABU*
Tgl. : *3 JULI 2024*
Pukul : *09. 00 WIB / selesai*
MASA. : *100 Orang*

Tempat :

*HALAMAN KANTOR GUBERNUR SUMSEL*
*KANTOR KEJATI SUMSEL*

ISSU :

1. *MEMINTA PJ GUBERNUR SUMSEL MEREKOMENDASIKAN PECAT PJ BUPATI MUARA ENIM YANG TIDAK PUNYA ETIKA DAN MORAL MERENDAHKAN PROFESI AKTIVIS*

2. *PECAT TANGKAP DAN PERIKSA HARTA KEKAYAAN PJ BUPATI MUARA ENIM*

 

Adapun peralatan aksi yg di bawa

Mobil komando
Spanduk.
Panji2.
Dll

Demikian surat aksi ini kami sampaikan atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terimakasih.

Koordinator Aksi
*YAN COGA*
*MUGRI AS*
*NOPRI*
*GOPAR*

Koodinator Lapang
*MUHYIN*
*HENI LS*
*JERI LILIN*
*ANDI CEMPAKO*
*SANGKUT MT*
*REZA TAMA*
*ROBI BINGIN*
*AJI*
*Anjas*
*MADON*
*IPANDER*
*EZA MT*

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here